Dukung Program Langit Biru Pemerintah, Pertamina dan Auto 2000 Ajak Konsumen Pilih BBM Berkualitas

Pertamina Marketing Operation Region (MOR) II Sumatera Bagian Selatan menandatangani Memorandum of Undertstanding (MoU) kerjasama joint promo dengan Auto 2000 Plaju melakukan kerjasama uji emisi mesin kendaraan yang menggunakan bahan bakar dengan Research Octane Number (RON) 88, 90, dan 92. Kegiatan ini

dihadiri langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan, Nasrun Umar, Manager Retail Fuel Marketing MOR II Putut Andriatno, dan Kepala  Cabang Auto 2000 Plaju, Said Ali.

Hasil uji emisi yang dilakukan oleh Pertamina dan Auto 2000 menunjukkan, bahwa penggunaan Bahan bakar dengan RON 88, cenderung mengeluarkan emisi Hidrocarbon di angka rata-rata 350 ppm dan Karbon Monoksida di angka rata-rata 6.30% di rpm 3000. Sedangkan untuk bahan bakar dengan RON 90 dan 92, emisi Hidrocarbonnya berada di bawah angka  330 ppn dan Karbon Monoksida dibawah angka 6.20% di rpm 3000, bahkan hasil uji emisi RON 92 memperlihatkan karbon monoksida di angka 6.05% Zat Hidrocarbon dan Karbon Monoksida adalah beberapa zat polutan yang sangat berpengaruh terhadap emisi gas rumah kaca dan buruknya kualitas udara yang dihirup makhluk hidup. Bahkan dalam beberapa kasus, gas

Karbon Monoksida dapat menyebabkan kematian pada manusia.Manager Retail Fuel Marketing MOR II Putut Andriatno mengatatakan “Berdasarkan hasil diatas, kami memfokuskan kerjasama kami dengan Auto 2000 dalam hal edukasi manfaat produk Bahan Bakar Khusus (BBK) seperti Pertalite, Pertamax kepada konsumen oleh tim Auto 2000, uji emisi gratis di 11 SPBU di Palembang secara bergantian pada hari Senin hingga Jumat, dan  Initial Filling untuk kendaraan keluaran baru dan ownused operasional Auto 2000 dengan BBK,” Putut menambahkan, lokasi ke 11 SPBU ini tersebar di Palembang, antara lain SPBU 21.301.01 Jl. AKBP Cek Agus, 21.302.04 Jl.Jend. A. Yani 16 Ulu, 24.301.14 Jl. Jend. Sudirman km 4.5, 24.301.15 Jl. Kol. H. Burlian km 10, 24.301.16 Jl. R. Soekamto, 24.301.96 Jl. Soekarno-Hatta, 24.301.108 Jl. Sultan Mahmud Badaruddin 2 km 12, 24.301.111 Jl. Kol. H. Burlian km 7, 24.301.120 Celentang, 24.301.147 Jl. Tanjung Api-Api, dan 24.301.163 Jl. MP. Mangkunegara Kenten. Putut berharap, kerjasama ini dapat berjalan dengan baik sehingga konsumen bisa mendapatkan manfaat yang terbaik dari MoU ini. “Bersama Auto 2000, kami akan berbagi ilmu bahwa dengan produk BBK yang berkualitas, kinerja mesinpun akan makin baik dan terawat. Keahlian dan pengalaman Auto 2000 tentang mesin akan membantu masyarakat mendapatkan info mengenai manfaat dari produk BBK Pertamina,”

Sementara itu, Said Ali mengatakan, kerjasama ini juga menjadi penting bagi konsumen Auto 2000. “Kendaraan dari Auto 2000 memiliki standar spesifikasi mesin yang spesifik, dari hal inilah kami ingin berbagi dan mengedukasi masyarakat tentang manfaat penggunaan produk BBK terhadap kualitas mesin kendaraan mereka bersama Pertamina,”  Menurut Said, mesin yang menggunakan bahan bakar sesuai atau diatas standar spesifikasinya akan jauh lebih terawat dan tentunya akan sesuai dengan standar batas emisi yang ditentukan. “Yang ingin kami bagi adalah value jangka panjang penggunaan bahan bakar yang sesuai dengan spesifikasi mesin kendaraan, jangan sampai menggunakan bahan bakar yang lebih murah namun beresiko memperpendek umur mesin,”.  Said menambahkan, masyarakat bebas untuk datang ke SPBU yang menjadi lokasi uji emisi gratis hingga 31 Desember 2018. “Silahkan, Tim Dokter Kendaraan dari Auto 2000 akan membantu untuk memeriksa emisi kendaraan anda dan tidak lupa memberikan rekomendasi terhadap hasil pemeriksaan tersebut,”

Nasrun Umar yang turut hadir dalam penandatangan MoU Pertamina MOR II dengan Auto 2000 Plaju menjelaskan bahwa pemerintah sangat memperhatikan masalah pencemaran lingkungan, salah satunya dari  kendaraan bermotor. “Kami sangat mengapresiasi Pertamina dan Auto 2000 yang melakukan edukasi masyarakat melalui uji emisi kendaraan, mengenai pentingnya pengaruh bahan bakar terhadap mesin dan tentunya lingkungan,”  Nasrun berharap kerjasama seperti ini untuk terus dilanjutkan dan mengajak lebih banyak partisipasi masyarakat. “Kami berharap dengan adanya edukasi ini, masyarakat Kota Palembang dapat memilih bahan bakar yang tepatuntuk kendaraannya. Dengan demikian, masyarakat secara aktif juga mendukung pemerintah dalam mewujudkan Program Langit Biru, yakni udara bersih tanpa polusi kendaraan, apalagi di tahun ini akan menyambut Asian Games,”