Masyarakat Tetap Tenang Menunggu Izin Ke Arab Saudi

PALEMBANG, SONORA – 27 Februari 2020 yang lalu Pemerintah Arab Saudia menangguhkan izin jemaah umroh Indonesia terkait merebaknya virus corona. Kementrian Agama melalui Humas Kemenag Provinsi Sumatera Selatan Saifudin Latief mengatakan pemerintah berusaha memahami karena ini untuk keselamatan dan kenyamanan bersama. Di Sumatera Selatan cukup banyak jemaah umroh yang batal berangkat, ada sebagian yang sudah transit di bandara Singapura dan Kuala Lumpur yang kembali ke tanah air, beberapa travel menjadwal ulang keberangkatan dengan pihak Airlines yang bersedia tidak menghanguskan tiketnya.

Sempat beredar informasi yang tidak benar/hoax mengenai akan dibukanya izin visa ke Arab Saudi, sampai saat ini pemerintah belum mendapatkan informasi secara resmi kapan dibuka kembali dan masih menungu. Diharapkan pemerintah Arab Saudi segera ada solusi terbaik sehingga masalah ini segera diakhiri dan kita bisa mengirimkan jemaah umroh lagi. Kepada pihak-pihak pengelola travel dihimbau untuk tidak dulu menjadwalkan dan melakukan pendaftaran sebelum ada kepastian kapan dibuka. Terkait visa jika habis masa berlakunya nanti ada proses perpanjangan danvisa yang tidak bisa dipakai karena dampak penangguhan izin nanti bisa diperbaharui tanpa dikenakan biaya.

Saefuddin juga berharap hal ini tidak akan berimbas apalagi proses pemberangkatan jemaah haji tidak lama lagi, kalau ini sampai terjadi cukup luas dampaknya pasti akan menambah panjang antrian bila tidak ada pemberangkatan tahun ini maka baru pertama kali terjadi mudah-mudahan bisa segera diatasi oleh pemerintah Arab Saudi. Menurut rencana sebanyak 7035 calon jemaah haji Sumatera Selatan akan berangkat pada bulan Juni 2020 dengan 19 kloter penerbanagn.
Masyarakat dihimbau tetap tenang karena ini berlaku bagi seluruh dunia untuk keselamatan kita bersama karena virus corona ini tidak bisa main-main dalam poses penangannya. Pemerintah Arab Saudi tidak mau mengambil resiko dan ini metupakan bagian upaya mensterilkan dan mudah-mudahan segera bisa diatasi dan kembali normal untuk bisa menerima jemaah umroh dan haji Indonesia.

Penulis : Endah

Sumber Foto : Humas Kemenag Sumsel



7 Comments

Leave a Reply