- March 27, 2025
- Posted by: Bayu Prabowo
- Category: Artikel, Berita Lokal, ekonomi & bisnis, Informasi

Sonora Palembang– PLN Unit Induk Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (S2JB) bersama Dinas ESDM Sumatera Selatan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Palembang dan jalur Tol Kayu Agung-Terbanggi Besar, tepatnya di Rest Area Km 306, pada Kamis (27/03/2025). Sidak ini dipimpin oleh General Manager PLN S2JB, Adhi Herlambang, serta Kepala Dinas ESDM Sumsel, Herdiansyah, untuk memastikan kesiapan fasilitas jelang arus mudik.
Menurut Adhi Herlambang, sidak ini bertujuan memastikan SPKLU di Sumatera Selatan beroperasi dengan baik. Untuk mengatasi potensi antrean, PLN telah menyediakan SPKLU fast charging dan ultra-fast charging, yang memungkinkan pengisian daya 80% hanya dalam 15–20 menit.
Adhi juga mengungkapkan bahwa dibandingkan tahun lalu, pemanfaatan SPKLU meningkat enam kali lipat, menandakan tren positif penggunaan kendaraan listrik.
Sementara itu, Kepala Dinas ESDM Sumsel, Herdiansyah, menegaskan bahwa Sumatera Selatan adalah lumbung energi, dengan kapasitas listrik 3.000 MW, sementara kebutuhan listrik baru 1.000 MW, sehingga ada surplus 2.000 MW.
“Surplus ini bisa dimanfaatkan untuk kendaraan listrik agar lingkungan lebih bersih tanpa polutan,” ujarnya.
Adhi menambahkan bahwa saat ini ada 70 SPKLU di 63 lokasi, dan pada 2025 akan ditambah 40–50 SPKLU.
“Pemudik dari Bali hingga Aceh tidak perlu khawatir, karena PLN telah menyiapkan SPKLU di titik-titik krusial,” tutupnya.
Reporter Achmad Aulia
Poto Koleksi Pribadi