- June 1, 2019
- Posted by: Bovend Saor Sitinjak
- Category: Berita Lokal, Info Mudik, Informasi
Terjadi Penurunan aktivitas Angkutan Lebaran 1440 H di Bandara Internasional SMB II Palembang
Pada H-5 Lebaran, Jumat (31/5), dari data yang ada di posko monitoring angkutan lebaran 1440 H terlihat penurunan bila dibandingkan dengan hari yang sama pada tahun sebelumnya. Penurunan tersebut terjadi baik pada penumpang maupun pesawat.
Menurut Executive General Manager Bandara Internasional SMB II Fahroji, pada H-5 kemarin, jumlah penumpang pesawat sebesar 12.429. Bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang berjumlah 16.855, terjadi penurunan sebesar 26,26%. Sedangkan untuk jumlah pesawat, terjadi penurunan sebesar 14,52% pada H-5 kemarin.
Hal itu dikatakannya saat kami jumpai, Sabtu (1/6), di posko monitoring Angkutan Lebaran Bandara Internasional SMB II Palembang.
“Apabila dibandingkan dengan yang kemarin (H-6), malah turun. Maksudnya H-5 turun lagi nih dari H-6. H-6 itu sampai 14.915. Jadi kalau dibanding dengan yang tahun lalu, H-6 itu ada penurunan sampai 15%,” ujar pria yang sudah bekerja di Angkasa Pura ini sejak tahun 1991.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Roji ini mengatakan, untuk data H-4 hari ini, finalnya baru akan didapat besok pagi.
Dikatakan Roji, selama ini, pihaknya sudah mengoptimalkan fasilitas yang ada di Bandara. Ia menambahkan, fasilitas tersebut dipersiapkan tidak hanya karena menjelang hari raya saja.
“Tidak ada permasalahan apapun sampai saat ini. Mudah-mudahan, sampai selesai pun tidak ada kendala,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Roji turut menginformasikan bahwa di Bandara Internasional SMB II terdapat Posko Monitoring Angkutan Lebaran 1440 H.
“Kita punya posko terpadu di sini. Terdiri dari TNI, Polri, Air Nav, BMKG, Airline, KKP. Jadi kita bergabung di sini. Setiap hari kurang lebih ada 30 orang yang stand by di sini. Tapi mobile ya. Tidak stand by tok,” ungkapnya.
Posko tersebut, lanjut Roji, berakhir sampai tanggal 13 Juni 2019.
Dijelaskan Roji, untuk keamanan dan kenyamanan penumpang, pihaknya selalu menerapkan slogan 3S 1C, yaitu Safety, Security, Services, dan Compliance.
Salah satunya, Angkasa Pura bersama dengan TNI/Polri telah mengadakan random check untuk penumpang dan barang yang masuk ke Bandara Internasional SMB II.
Tidak hanya untuk bagian depan saja, demi keamanan dan kenyamanan, pihaknya juga telah menyiapkan anjing pelacak milik Polri dan BNN.
Masih dengan BNN, pihaknya juga melakukan pengecekan urin bagi kru pesawat, dan hal tersebut dilakukakan secara spontan, atau tanpa pemberitahuan.
“Dan alhamdulillah sampai saat ini belum ada permasalahan,” ungkapnya.