Pemprov Sumsel Ajak Generasi Milenial Bijak dalam Bermedia Sosial

Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Selatan, mengajak generasi milenial yaitu pelajar, mahasiswa, serta komunitas akun publik Instagram agar bisa Bijak dalam Bermedsos.

Ajakan tersebut diimplementasikan dalam bentuk kegiatan bertajuk Forum Group Discussion Bidang IT, yang mengambil tema Dengan Semangat Hari Sumpah Pemuda Ke-91 Tahun 2019 Kita Wujudkan Generasi Cerdas Generasi Bijak Mengelola Media Sosial menuju Sumsel Maju untuk Semua, Selasa (15/10), di Grand Atyasa Convention Center.

Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Selatan Achmad Rizwan, dalam kegiatan ini, pihaknya memberikan edukasi kepada generasi milenial tentang bagaimana mengelola media sosial yang baik. Hal tersebut dilakukan, sebagai upaya untuk mengingatkan generasi milenial agar tidak melakukan kesalahan saat menggunakan media sosial.

“Jangan sampai nanti ada kesalahan yang dilakukan oleh generasi milenial, tanpa mereka sadari dampak buruknya,” ujar Rizwan.

Ia pun berharap, penyampaian dan penyebaran informasi positif akan semakin maksimal dari hari ke hari, dan pemanfaatan teknologi jadi sangat baik.

Rizwan menilai, kegiatan ini selaras dengan program dari Gubernur Sumsel H. Herman Deru yang sangat fokus dalam memikirkan perkembangan teknologi. Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, menurut dia, telah melakukan beberapa hal kongkrit dalam bidang teknologi.

Hal pertama, kata Rizwan,kegiatan internet masuk desa yang mulai dilakukan tahun ini, yaitu berupa pemberian internet, web, dan wifi gratis bagi sejumlah desa di Kabupaten/Kota se Sumatera Selatan. Program ini dilakukan secara bertahap dan rencananya akan diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo.

“Seharusnya kemarin, di tanggal 10 Oktober. Tapi, terjadi perubahan jadwal, menyesuaikan kegiatan Bapak Presiden,” ujar Rizwan.

Hal kedua, lanjut dia, Gubernur Herman Deru sangat mendukung kegiatan diskusi-diskusi seperti yang dilakukan hari ini, sehingga generasi milenial bisa mengetahui posisi bagaimana pemanfaatan teknologi yang baik.

“Oleh karena, teknologi ini bisa merubah perilaku,” kata Rizwan.

Ia menggambarkan, masyarakat pernah mengalami kondisi di mana terjadi perubahan teknologi dari penggunaan telpon rumah ke telpon genggam.

“Teman-teman media juga, mungkin, akan lebih kehilangan handphone ketimbang kehilangan dompet,” ujar Rizwan.

Ia mengharapkan agar kegiatan seperti ini dapat rutin dilaksanakan, meski nantinya dengan segmentasi yang berbeda.

“Kalau hari ini pelajar, mahasiswa, mungkin ke depan akan kita undang ibu-ibu atau emak-emak, sehingga kesalahan-kesalahan yang dilakukan dalam pemanfaatan teknologi ini bisa kita minimalisir terkait masalah UU ITE,” pungkas Rizwan.

Kegiatan Forum Group Discussion ini diikuti oleh lebih kurang 200 peserta, yang terdiri dari pelajar, mahasiswa, dan komunitas akun publik Instagram yang ada di Provinsi Sumatera Selatan.



13 Comments

Leave a Reply